Carayang paling umum dan mudah untuk memperkenalkan diri Anda dalam bahasa Jepang adalah menggunakan frasa "Watashi no namae wa ___ desu" (wa-TA-shi no na-MA-eh wa ___ des). Kalimat ini berarti "Nama saya adalah ___". Jika Anda menggunakan nama lengkap Anda, katakan nama keluarga Anda terlebih dahulu. [3] Unduh PDF Unduh PDF Anda mungkin baru saja bertemu dengan seseorang yang berbicara bahasa Jepang, dan ingin menunjukkan rasa hormat kepada orang Jepang dengan memberikan salam yang sopan dalam bahasa asli mereka. Tidak masalah apakah orang Jepang itu adalah kolega, siswa pertukaran pelajar, tetangga, atau teman Anda– dan juga tidak masalah apakah mereka bisa atau tidak bisa berbicara bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris. Berikut adalah beberapa ringkasan singkat yang dapat membantu Anda memberikan kesan pertama yang baik. 1Katakan "Hajimemashite". Frasa ini berarti “Senang bertemu dengan Anda” atau artinya hampir sama dengan “Ayo berteman”. Ucapkan frasa ini sebagai ha-ji-me-ma-shi-te. Saling mengatakan "hajimemashite" biasanya merupakan langkah pertama untuk memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang. "Hajimemashite" adalah konjugasi dari kata "hajimeru" yang artinya “mengawali” atau “mulai”.[1] 2 Pilihlah salam Anda berdasarkan waktu. Anda dapat mengganti salam perkenalan ini dengan "Hajimemashite" meskipun jarang digunakan. Dalam bahasa Jepang, ada tiga cara dasar untuk mengatakan halo ohayou, konnichiwa, dan konbanwa. Sama seperti orang Indonesia mengatakan, “Selamat pagi”, “Selamat siang”, dan “Selamat sore/malam”, orang-orang Jepang menggunakan salam yang berbeda untuk membedakan waktu. "Ohayou" diucapkan sebagai o-ha-yo-u berarti “selamat pagi” dan sering digunakan sebelum siang. Untuk membuatnya lebih sopan, katakan "ohayou gozaimasu" go-za-i-MAS. "Konnichiwa" KO-ni-chi-wa berarti “selamat siang” dan juga merupakan ucapan “halo” yang standar. Frasa ini dapat digunakan mulai dari siang hari hingga pukul 5 sore.[2] "Konbanwa" kon-BAN-wa berarti “selamat sore” atau “selamat malam” dan biasanya digunakan mulai dari pukul 5 sore hingga tengah malam. Jika Anda ingin menggabungkan beberapa frasa, Anda dapat menggunakan bahasa Jepang yang berarti “Salam kenal”, yaitu aisatsu A-i-sat-su. 3 Perkenalkan diri Anda. Cara yang paling umum dan mudah untuk memperkenalkan diri Anda dalam bahasa Jepang adalah menggunakan frasa "Watashi no namae wa ___ desu" wa-TA-shi no na-MA-eh wa ___ des. Kalimat ini berarti “Nama saya adalah ___”. Jika Anda menggunakan nama lengkap Anda, katakan nama keluarga Anda terlebih dahulu.[3] Misalnya "Watashi no namae wa Miyazaki Hayao desu", artinya “Nama saya adalah Hayao Miyazaki”. Ingatlah bahwa orang-orang Jepang jarang menggunakan “watashi” dalam percakapan. Saat memperkenalkan diri, Anda dapat menghilangkan kata "watashi wa" jika Anda ingin terdengar seperti orang lokal. "Anata", yang berarti “Anda”, juga dapat dihilangkan.[4] Jadi, Anda dapat mengatakan "Joe desu" untuk memberi tahu seseorang bahwa nama Anda adalah Joe. 4 Katakan "Yoroshiku onegaishimasu" untuk mengakhiri perkenalan awal Anda. Ucapkan yo-RO-shi-ku o-ne-ga-i-shi-mas. Frasa ini secara harfiah berarti “Bersikaplah baik kepada saya”. Meskipun mungkin tidak umum mengatakan hal seperti ini di dalam bahasa Indonesia, tetapi ini adalah frasa yang sangat penting untuk diingat saat memperkenalkan diri sendiri kepada penutur asli Jepang. Frasa ini biasanya merupakan frasa terakhir yang digunakan orang-orang Jepang saat mereka memperkenalkan diri mereka.[5] Untuk bentuk yang lebih kasual, Anda dapat mengatakan "Yoroshiku". Akan tetapi, dalam hampir semua kasus, Anda sebaiknya menggunakan bentuk yang lebih resmi dan sopan. Jika Anda memperkenalkan diri secara kasual kepada orang muda dengan posisi sosial hampir sama, Anda dapat menghilangkan hampir semua kata tambahannya. Katakan saja, "Joe desu. Yoroshiku" yang berarti “Saya Joe. Senang bertemu dengan Anda”.[6] Iklan 1Jelaskan lebih banyak tentang diri Anda sendiri. Anda dapat menggunakan bentuk "Watashi wa ___ desu" untuk menyebutkan hal-hal lain, seperti umur, kebangsaan, atau pekerjaan. "Watashi wa Indoneshia-jin desu," wa-TA-shi wa In-do-ne-shi-ya-jin des yang berarti “Saya orang Indonesia”. "Watashi wa juugosai desu," wa-TA-shi wa ju-u-go-sai des berarti “Saya berumur lima belas tahun”. 2Mulailah dengan sapaan atau basa-basi yang ramah. Bahasa Jepang untuk “Bagaimana kabar Anda?” adalah "Ogenki desu ka?" o-GEN-ki des ka. Akan tetapi, pertanyaan ini sebenarnya menanyakan kesehatan seseorang. Jika Anda menghindari tanggapan apa pun, katakan "Otenki wa ii desu ne?" o-TEN-ki wa i des ne yang berarti “Cuacanya bagus, ya?” 3 Berilah tanggapan. Jika Anda mengatakan "Ogenki desu ka", bersiaplah untuk menanggapi jawaban mereka. Saat Anda menanyakan pertanyaan ini, kemungkinan besar orang lain akan menjawab "Genki desu," GEN-ki des atau "Maamaa desu" MAH-MAH des. Jawaban yang pertama berarti “Saya baik-baik saja”, sedangkan jawaban yang kedua berarti “Saya cukup baik”. Apa pun jawabannya, mereka akan bertanya "Anata wa?" a-NA-ta wa kepada Anda yang berarti “Bagaimana dengan Anda?” Saat mereka menanyakannya, Anda dapat menjawab "Genki desu, arigatou", GEN-ki des, a-ri-GA-to yang berarti “Saya baik-baik saja. Terima kasih”. Anda juga dapat mengganti "arigatou" dengan "okagesama de" o-KA-ge-sa-ma de yang artinya sama. 4Ketahuilah cara untuk meminta maaf. Jika suatu saat Anda tidak mengetahui apa yang harus dikatakan atau tidak mengetahui apa yang baru saja dikatakan orang lain, jangan takut untuk meminta maaf dan mengatakan bahwa Anda tidak tahu. Anda dapat melakukannya dalam bahasa Inggris, jika harus, dan menggunakan bahasa tubuh yang meminta maaf. Akan tetapi, tidak ada salahnya belajar cara meminta maaf dalam bahasa Jepang. Jika dibutuhkan, katakan "gomen nasai"(ごめんなさい)go-men na-SA-i, yang artinya “Maaf”. Iklan Jangan khawatir jika Anda melakukan kesalahan dalam pengucapan. Orang-orang Jepang biasanya menganggap kesalahan dalam berbahasa Jepang yang dilakukan orang asing sebagai sesuatu yang manis. Selain itu, pandangan mereka terhadap bahasa Indonesia mirip dengan pandangan penutur bahasa Indonesia terhadap bahasa Jepang—keren, menarik, dan bahkan mistis—jadi jangan malu! Iklan Peringatan Jangan pernah menggunakan gelar -san, -chan, -kun, etc. di belakang nama Anda sendiri. Hal ini dianggap sebagai sesuatu yang egois dan tidak sopan. Jika Anda harus memilih antara bahasa yang sopan atau santai, gunakan bahasa yang sopan—bahkan jika Anda berada di situasi yang kasual. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Iniialah postingan pertama perihal percakapan dalam bahasa jepang, dan percakapan bahasa jepang kali ini perihal memperkenalkan diri . Jika masih belum dapat memahami percakapan . Karena kita sebagai makhluk sosial yang membutuhkan orang lain dalam . 'hajimemashite' (はじめまして) · kalimat perkenalan .
Jika mempelajari sebuah bahasa, tentu kita juga belajar bagaimana cara memperkenalkan diri dalam bahasa yang kita pelajari. Memperkenalkan diri merupakan salah satu cara awal untuk memulai percakapan dan berkomunikasi. Jika kita tak tahu cara memperkenalkan diri dalam bahasa asing, bagaimana kita bisa berbicara dengan native speaker-nya?Nah, ada lima langkah mudah untuk memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang yang bisa kamu praktikkan dengan teman Jepangmu!1. Sebutkan nama lengkapmu dengan halnya dalam bahasa Inggris, kamu tidak akan meneriakkan namamu terlebih dahulu saat bertemu seseorang bukan? Tentu kamu ingin menyapa sedikit dalam bahasa Jepang sebelum menyebutkan pada waktunya, kamu dapat menggunakan Konnichiwa, Konbanwa, Ohayou gozaimasu, atau kata ajaib kita semua, Hajimemashite. Hajimemashite adalah kalimat yang cukup general untuk memulai perkenalan yang bisa digunakan pada konteks apapunHajimemashite, nama lengkap to moshimasu atau iimasu. Senang bertemu denganmu, saya dipanggil Dorami Nur Hayati始 め ま し て 、 _______ と 申 し ま す ・ 言 い ま すは じ め ま し て 、 _______ と も う し ま す ・ い い ま す2. Sebutkan dari mana Jepang, kalau kamu adalah orang asing, lebih sering orang akan menganggapmu berasal dari Amerika. Namun, jika kamu berasal dari Indonesia, beri tahu lawan bicaramu. Seperti memperkenalkan diri kepada sekelompok kolega baru. Nama daerah/kota no Nama negara kara kimashita. Saya dari Jakarta, Indonesia.(____) の (___) 州 か ら 来 ま し た。 Baca Juga 12 Kosakata Bahasa Jepang Tentang Pakaian, Ayo Hafalin! 3. Sebutkan menyebutkan nama dan asalmu, selanjutnya adalah menyebutkan umurmu. Tapi jika kamu gak mau menyebutkan umur, ya gak masalah sih. Sebenarnya ini hanya masalah preferensi saja, tergantung konteks dan suasana yang sedang terjadi.Angka dalam bahasa Jepang sai desu.Saya berusia ___ tahun(_______) 歳 で す。(_______) さ い で す。4. Sebutkan apa hobi/minatmu sinilah perkenalan bisa menjadi sedikit rumit. Tujuan dari segmen ini adalah untuk membuat lawan bicara berpikir kalau kamu tidak membosankan, dan mungkin menciptakan kesempatan untuk mendapatkan teman yang memiliki minat yang sama denganmu. Shumi wa Nihongo wo benkyou suru koto desu.Minat saya belajar bahasa Jepang趣味 は 日本語 を 勉強 す る こ と で すー ー ー ー ーShumi wa ironna atarashii tabemono ni chousen suru koto desu.Ketertarikan saya adalah mencoba tangan saya untuk makan banyak makanan baru趣味 は い ろ ん な 新 し い 食 べ 物 に 挑 戦 す る こ と で mungkin bagian yang paling mudah dari semuanya tapi sulit untuk diterjemahkan. Setelah memperkenalkan diri, tentu akan ada penutupnya. Bagaimana cara menutup sebuah perkenalan diri dalam bahasa Jepang?ResmiKongo mo douzo yoroshiku onegai itashimasu.Saya berharap kita bisa menjalin hubungan baik mulai sekarang今後 も ど う ぞ よ ろ し く お 願 い い た し ま す。ー ー ー ー ーDouzo Yoroshiku Onegai itashimasu Sama seperti di atas tetapi tanpa "mulai dari sekarang"ど う ぞ よ ろ し く お 願 い い た し ま す。SantaiYoroshiku Onegai shimasuSama seperti di atas tetapi kurang formalよ ろ し く お 願 い し ま すNah, itulah lima langkah mudah untuk memperkanalkan diri dalam bahasa Jepang, yuk belajar bahasa Jepang bersama-sama! Baca Juga 5 Cara Mengatakan 'Saya' dalam Bahasa Jepang IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Semuacontoh Teks Perkenalan dalam Bahasa Jepang telah diberikan sekarang hanya tinggal kalian apakah ingin bisa menerapkan contoh-contoh Teks Perkenalan dalam bahasa Jepang itu dengan baik dan sopan atau tidak. Cara Memperkenalkan Orang Lain Dalam Bahasa Jepang Belajar Bahasa Jepang Online Wkwkjapan. Salam Dalam Bahasa Jepang.

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Hubungan diplomatik Indonesia dan Jepang sudah terjalin sejak lama dan hubungan budaya adalah salah satu contoh kerjasama yang paling menonjol dalam hubungan Indonesia dan Jepang. Bahkan Indonesia dan Jepang juga sering melakukan pertukaran budaya yang bertujuan untuk menunjukkan citra positif negaranya. Termasuk di Indonesia, yang mana merupakan negara yang masyarakatnya sangat menyambut hal-hal yang berkaitan dengan budaya Jepang. Adapun contoh yaitu diadakannya beberapa festival yang melibatkan berbagai macam budaya dan kesenian Jepang di sendiri merupakan sejenis festival budaya di Jepang yang diadakan ketika musim panas. Matsuri ini berkaitan dengan festival dari kuil, yaitu kuil Budha dan kuil Shinto. Perlu diketahui bahwa Matsuri sendiri ialah acara untuk berdoa dan bersembahyang. Dalam hal tersebut tidak fokus pada para wisatawan yang datang. Hal itu dikarenakan banyak pengunjung atau wisatawan yang hanya sekedar datang untuk melihat festival budaya Matsuri ini. Tetapi di balik semua itu, sudah seharusnya sisi tradisional budaya Jepang tetap terjaga. Nihon no Matsuri atau yang diartikan sebagai Festival Jepang ialah sebuah festival yang diselenggarakan untuk memperkenalkan luas budaya Jepang kepada masyarakat Indonesia guna mempererat hubungan kedua negara. Umumnya dalam acara ini menghadirkan beraneka ragam acara tradisional Jepang. Serta tidak lupa hadirnya pemeran atau yang dikenal sebagai cosplay dari tokoh-tokoh anime ataupun manga. Nihon no Matsuri diselenggarakan setiap tahun dan telah terselenggara dari tahun 2007, tentunya dengan konsep festival Jepang. Pada setiap tahunnya runtutan kegiatan dalam Nihon no Matsuri itu berbeda-beda, tetapi tetap ada beberapa kegiatan khasnya yaitu kontes cosplay, pertunjukkan seni budaya dan seni bela diri, Band Blast Kyosho, serta kegiatan amal dan kunjungan ke sekolah-sekolah yang menjadi bentuk memperkenalkan Bahasa Jepang ke lingkungan kegiatan Nihon no Matsuri, puncak acara yang berupa festival kebudayaan Jepang akan menghadirkan kebudayaan dan kesenian khas Jepang. Tidak hanya itu, adanya puluhan stand dan pameran komunitas Jepang ikut berkontribusi guna menambah kesemarakan acara ini. Tak berhenti sampai situ saja, dalam memeriahkan acara ini para pengunjung dan peserta Nihon no Matsuri yang datang juga dapat berfoto bersama para cosplayer. Selain itu, jika para pengunjung ingin mencoba berbagai kuliner khas Jepang, dari panitia acara telah menyiapkan stand makanan dan minuman yang tentunya khas itu, acara ini juga bertujuan untuk meningkatkan kreativitas para muda mudi yang menyukai budaya Jepang. Dalam acara ini turut mengajak para pengunjung dan peserta Nihon no Matsuri untuk mengenal lebih jauh tentang budaya dan kesenian Jepang. Dengan peserta yang bersemangat, adanya berbagai pembahasan menarik yang disediakan panitia dalam acara ini, serta panggung hiburan yang diadakan menampilkan penampilan yang hebat, tentunya acara ini dapat selalu menjadi alternatif dalam pengenalan budaya Jepang kepada masyarakat yang diketahui Nihon no Matsuri merupakan sebuah acara kebudayaan, teknologi dan industri kreatif yang terinspirasi dari Jepang. Kegiatan ini adalah sebuah acara yang diadakan pada setiap tahun yang berfokus pada menampung talenta dan juga kreativitas anak muda, baik yang berhubungan dengan kebudayaan tradisional ataupun pop culture dari Jepang. Contohnya ialah melalui Festival Nihon no Matsuri tahun 2023, dimana para mahasiswa dari Program Pendidikan Bahasa Jepang Universitas Negeri Semarang mencoba mendatangkan pandangan positif dari budaya Jepang ke masyarakat Indonesia. Setelah sempat terhenti selama 2 tahun dikarenakan pandemi Covid-19, akhirnya pada tahun 2023 ini festival dapat dinikmati kembali. Dengan begitu masyarakat Indonesia akan mendapat banyak wawasan terkait pop culture di Jepang, misalnya dengan budaya cosplay. Cosplay atau costume player merupakan budaya yang populer di Jepang. Costume player ialah sebuah budaya mengenakan kostum dari tokoh anime atau manga. Tidak hanya di Jepang, di Indonesia budaya cosplay ini juga memiliki banyak peminat. Budaya cosplay dapat dilakukan oleh siapa saja dan tidak memandang umur ataupun gender. Adapun yang melakukan cross dressing. Cross dressing merupakan istilah bagi cosplayer yang mengenakan kostum atau pakaian dari jenis gender yang berbeda. Jadi ada laki-laki yang memakai baju perempuan ataupun perempuan yang memakai baju laki-laki, yang mana hal ini dilakukan untuk pop culture Jepang sangat terlihat dalam festival budaya ini. Bahkan berbagai macam pernak-pernik segala sesuatu yang berkaitan dengan negara Jepang bertebaran di setiap sudut. Tidak hanya itu, para pengunjung yang berdatangan sebagian memakai kimono tipis atau yukata yang mana sangat mendukung suasana festival budaya Jepang. Baik para pengunjung dan juga cosplayer juga tampil maksimal dalam memakai segala perlengkapan karakter yang akan diperankan. 1 2 Lihat Seni Selengkapnya tkB0ye.
  • 3fx1gw3sy5.pages.dev/495
  • 3fx1gw3sy5.pages.dev/85
  • 3fx1gw3sy5.pages.dev/305
  • 3fx1gw3sy5.pages.dev/420
  • 3fx1gw3sy5.pages.dev/351
  • 3fx1gw3sy5.pages.dev/430
  • 3fx1gw3sy5.pages.dev/406
  • 3fx1gw3sy5.pages.dev/578
  • memperkenalkan orang lain dalam bahasa jepang